Baca juga ; cara membuat lampion cantikSelain menghemat biaya, cara ini juga dapat mengurangi limbah tidak terpakai. Sehingga lingkungan kita akan tetap bersih dan tanpa limbah yang berserakan.
Biasanya kita membuat kerajinan dari bahan bekas karena di beri tugas untuk membuatnya. nahh, mulai dari sekarang kita harus lebih kreativ karena membuat kerajinan tangan tidak harus menunggu tugas dari guru. Toh kerajinan yang kita buat juga bisa dijual juga kan ? Nahh,mulai dari sekarang kita harus lebih kreativ lagi.
Ga usah panjang lebar lagi, langsung saja kita menuju topik pembahasan kita pada kesempatan kali ini. Berikut merupakan tempat pensil dari bahan bekas beserta bahan dan cara pembuatannya ;
1. Tempat pensil dari gelas plastik dan CD bekas
bahan ;
- Gelas plastik
- Lem
- Benang
- Kaset CD bekas
- Dan alat pendukung lainnya
- cuci sampai bersih gelas plastik sampai bersih lalu keringkan sampai kering
- kemudian tempelkan CD bekas di bagian bawah gelas plastik tersebut menggunakan lem, tunggu hingga melekat sempurna
- lalu lilitkan benang di bagian badan gelas sampai rata atas sampai bawah botol kemudian lem sampai merekat
- jika sudah anda juga bisa menambahkan pernak pernik lainnya sepertik manik manik
2. Tempat pensil dari bahan kaleng sarden bekas
Bahan ;
- Kaleng sarden bekas
- Kertas kado atau anda juga bisa menggunakan koran bekas
- Lem
- Alat pemotong
- cuci kaleng sampai benar-benar bersih lalu keringkan
- potong kertas sesuai panjang dan lebar kaleng
- kemudian tempelkan pada bagian badan kaleng
3. Tempat pensil dari stik es krim bekas
- Stik es krim
- Lem
- Cat bila diperlukan
- Alat pemotong
- cuci stik sampai bersih lalu keringkan
- lem semua stik es krim sampai membentuk kotak seperti gambar diatas
- kemudian cat sesuai keinginan kita sendiri
Sebenarnya masih banyak lagi bahan bahan bekas yang bisa kita manfaat. tapi cukup itu saja yang perlu saya bahas karena pembahasan diatas merupakan cara yang paling mudah dalam pembuatannya.
Mungkin hanya itu yang bisa saya sampaikan kurang lebihnya saya minta maaf,sampai jumpa di artikel selanjutnya.
EmoticonEmoticon